Hari ini saya mencoba idenya Dr. Yul Brown, yang terkenal dengan Gas Brown nya. Saya siapkan alat-alat berupa selang karet, plastik aqua 500ml, 2 garpu stainless steel, Soda kue seharga Rp.500,-, air (kebetulan menggunakan air aki Rp. 2.500,-), kabel.
Nah botol aqua saya lubangi di 2 sisi utk memasukkan elektroda berupa garpu makan saya itu, kemudian saya isolasi. Saya masukkan soda kue, air, kemudian saya kocok. Kebetulan ada Accu dari kendaraan saya, saya pinjam sebentar.
Saya sambungkan 2 garpu tadi dengan elektroda sumber accu. Nah, mulailah timbul gelembung-gelembung di sekujur garpu saya tadi. Bagian tutup Aqua saya lubangi dengan selang karet (seharga Rp. 10.000,- per meter). Setelah saya coba masukkan ke lubang udara (filter udara) dari kendaraan roda dua saya, kok kelihatannya gak ngefek ya. Wah keilhatannya gasnya terhambur kemana- mana deh, gak fokus. Saya coba membakar lidi, saya dekatkan, sesuatu belum terjadi. Masih sepi sepi saja. Kebetulan ada lilin menyala, maka output selang tadi saya dekatkan deh ke api lilin, dan tiba-tiba "bbbblluuaggg", terjadi ledakan deh. Kayaknya percobaan pertam udah mendekati bener deh, ada gas hidrogen terbakar - meledak.
Ya.. dilanjutkan hari lain deh, kebetulan udah agak siang, siap2 bobo' siang dolo ha ha ha...
Ati-ati yaaaa mencoba gas brown, usahakan di ruang terbuka, biar aman kalo ada situasi seperti itu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
“Ki sanak, siapakah nama Ki Sanak? Dari manakah asal Ki Sanak? Sebab dari pengamatan kami, Ki Sanak bukanlah orang daerah kami…” Ia ...
-
Pada intinya perbedaan antara bahasa Jawa dan bahasa Indonesia terletak pada sifat bahasa Jawa yang ekspresif dan bahasa Indonesia yang desk...
-
Source: http://www.egmca.org:8080/artikel/art10/lihatKomentar ============== * bagus banget nih kalau alat ini bener- bener bisa kerja. ...
No comments:
Post a Comment